Makna Mendalam di Balik Lirik Lagu ’18’ dari One Direction

by

One Direction adalah salah satu boy band paling terkenal dan berpengaruh di dunia musik pop. Grup ini terdiri dari lima anggota, yaitu Harry Styles, Niall Horan, Liam Payne, Louis Tomlinson, dan Zayn Malik (meskipun Zayn keluar dari grup pada tahun 2015). Selama perjalanan karir mereka, One Direction telah merilis banyak lagu yang menggugah perasaan, salah satunya adalah lagu berjudul ’18’. Lagu ini memiliki lirik yang sederhana namun penuh dengan makna mendalam yang dapat menginspirasi banyak orang. Dalam artikel ini, kita akan menggali lebih dalam tentang makna di balik lirik lagu ’18’ dari One Direction.

Bagian 1: Lirik Lagu ’18’

Sebelum kita membahas makna mendalam di balik lirik lagu 18 One Direction, mari kita terlebih dahulu memahami liriknya. Berikut adalah lirik lengkap dari lagu tersebut:

[Verse 1: Harry Styles] I got a heart and I got a soul Believe me, I will use them both We made a start, be it a false one, I know Baby, I don’t want to feel alone

[Verse 2: Niall Horan] So kiss me where I lay down My hands press to your cheeks A long way from the playground I have loved you since we were 18

[Chorus: Harry Styles] Long before we both thought the same thing To be loved and to be in love

[Verse 3: Liam Payne] All I can do is say that these arms were made for holding you Oh, and I wanna love like you made me feel When we were 18

[Chorus: Harry Styles] Long before we both thought the same thing To be loved and to be in love

[Bridge: Louis Tomlinson] So if it’s not what you’re into Then just like that, ’cause I ain’t ever wanna Be your boyfriend And if it’s not what you’re into Then just like that, ’cause I ain’t ever wanna Be your boyfriend

[Chorus: Harry Styles] But if it’s not what you’re into Then just like that, ’cause I ain’t ever wanna Be your boyfriend But if it’s not what you’re into Then just like that, ’cause I ain’t ever wanna Be your boyfriend

[Verse 4: Zayn Malik] So long before we both thought the same thing To be loved and to be in love All I can do is say that these arms were made for holding you Oh, and I wanna love like you made me feel When we were 18

Bagian 2: Makna Lirik Lagu ’18’

Lirik lagu ’18’ menggambarkan perasaan seseorang yang merindukan masa muda dan cinta pertamanya. Di balik lirik yang sederhana, ada beberapa makna mendalam yang dapat kita gali:

  1. Nostalgia Masa Muda: Lirik-lirik awal lagu ini, terutama yang dinyanyikan oleh Niall Horan, menggambarkan perasaan nostalgia akan masa muda. Lagu ini mengajak pendengar untuk merenungkan kembali kenangan indah saat mereka masih muda dan penuh semangat.
  2. Cinta Pertama: Bagian chorus lagu ini, yang dinyanyikan oleh Harry Styles, mengungkapkan rasa cinta pertama yang masih teringat dengan kuat. Ini adalah momen di mana seseorang merasa cinta dan dicintai untuk pertama kalinya, sebuah pengalaman yang sulit dilupakan.
  3. Keinginan untuk Dicintai: Lirik-lirik yang dinyanyikan oleh Liam Payne menggambarkan hasrat untuk dicintai dan mencintai seseorang dengan tulus. Ini adalah keinginan universal yang dirasakan oleh banyak orang, terutama pada masa muda.
  4. Ketidaksesuaian Hubungan: Bagian bridge yang dinyanyikan oleh Louis Tomlinson menggambarkan pemahaman bahwa tidak semua hubungan cocok satu sama lain. Ini adalah pengingat bahwa penting untuk menjadi diri sendiri dalam hubungan dan tidak mengubah diri hanya untuk memenuhi harapan orang lain.
  5. Kenangan Abadi: Lirik-lirik yang dinyanyikan oleh Zayn Malik menegaskan bahwa kenangan cinta pertama akan selalu ada dalam ingatan kita. Pengalaman ini membentuk bagian penting dari identitas kita dan membantu kita tumbuh sebagai individu.

Bagian 3: Kesimpulan

Dikutip dari lirikterjemahan.id Lagu ’18’ dari One Direction adalah contoh yang sempurna tentang bagaimana musik dapat mengungkapkan emosi dan pengalaman manusia dengan sederhana namun mendalam. Liriknya merangkum perasaan nostalgia, cinta pertama, hasrat untuk dicintai, dan pentingnya menjadi diri sendiri dalam hubungan. Lagu ini mengajak pendengar untuk merenungkan kembali momen-momen berharga dalam hidup mereka dan mengingatkan bahwa kenangan cinta pertama akan selalu ada dalam ingatan kita. Dengan kata lain, lagu ini mengajarkan kita bahwa meskipun kita telah tumbuh dan berkembang, kita tidak boleh melupakan akar dan pengalaman masa muda yang membentuk kita menjadi orang yang kita adalah saat ini.